Apakah Anda sering mendengar tentang mitos dan fakta seputar keluarga berencana? Mungkin sebagian dari Anda masih bingung dengan informasi yang beredar di masyarakat. Nah, kali ini kita akan membahas lebih lanjut tentang mitos dan fakta yang perlu Anda ketahui terkait keluarga berencana.
Pertama-tama, mari kita bahas tentang mitos seputar keluarga berencana. Salah satu mitos yang sering kita dengar adalah bahwa keluarga berencana hanya untuk pasangan yang sudah memiliki anak banyak. Padahal, menurut Dr. Ani Melani, Sp.OG(K), MARS, dari Ikatan Dokter Indonesia, keluarga berencana sebenarnya penting dilakukan oleh semua pasangan, baik yang sudah memiliki anak maupun belum.
Selain itu, masih banyak masyarakat yang percaya bahwa menggunakan alat kontrasepsi dapat menyebabkan gangguan kesehatan. Padahal, menurut dr. Boyke Dian Nugraha, MARS, dari Indonesian Society of Contraception and Sexual Health, penggunaan alat kontrasepsi yang tepat justru dapat mencegah kehamilan yang tidak diinginkan dan membantu pasangan dalam merencanakan jumlah anak yang diinginkan.
Sekarang, mari kita pindah ke fakta seputar keluarga berencana. Menurut data Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), keluarga berencana merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mengendalikan pertumbuhan penduduk. Dengan melakukan keluarga berencana, diharapkan dapat tercipta keluarga yang sejahtera dan berkualitas.
Selain itu, fakta lain yang perlu Anda ketahui adalah bahwa keluarga berencana juga berdampak positif pada kesehatan ibu dan anak. Menurut Dr. Diah Rahmawati, Sp.OG, dari Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia, keluarga berencana dapat membantu mengurangi risiko kematian ibu dan anak akibat kehamilan yang tidak direncanakan.
Jadi, sudah jelas kan bahwa keluarga berencana bukanlah hal yang harus ditakuti atau dihindari. Sebaliknya, keluarga berencana merupakan langkah bijak yang perlu dilakukan oleh setiap pasangan untuk menciptakan keluarga yang bahagia dan sejahtera. Jadi, jangan percaya pada mitos-mitos yang belum tentu benar. Mulailah untuk memahami fakta-fakta yang ada dan terapkan keluarga berencana dengan bijak. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda.